May 28, 2010

10 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan terhadap Adsense

Google Adsense merupakan salah satu strategi pemasaran yang sangat jitu, yang dikeluarkan oleh raksasa mesin pencari, Google. Saat ini jutaan orang di internet secara sukarela menjadi marketer Google dengan menjadi publisher Google Adsense. Strategi pemasaran ala Google Adsense memang menguntungkan kedua belah pihak, baik Google maupun publisher-nya, disamping juga menguntungkan perusahaan yang menggunakan jasa Google untuk memasang iklannya (advertiser). Keuntungan yang ditawarkan oleh Google memang sangat menggiurkan, banyak publisher yang memperoleh komisi dari Google hingga ratusan bahkan ribuan dolar per bulan. Namun sebaliknya, banyak juga publisher yang belum berhasil walau sudah berusaha mati-matian meningkatkan keuntungan (revenues) dari Google Adsense. Banyak juga yang coba melakukan berbagai trik terlarang (cheat) untuk mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya. Hati-hati!! Pertimbangkan jika ingin menggunakan cheat, karena bisa aja bukan keuntungan yang didapat namun justru dicopot (banned) dari keanggotaan Google. Google mempunyai mekanisme yang pintar untuk mendeteksi adanya kecurangan.

Lalu apa saja kecurangan-kecurangan yang TIDAK BOLEH dilakukan dalam Adsense? Berikut ini daftarnya, semoga dapat menjadi tambahan pengetahuan bagi Anda, publisher Google Adsense agar tidak coba-coba melakukannya. Daftar kecurangan berikut ini saya ambil dari buku “Google Adsense for Dummies” yang dapat didownload di situs kumpulan ebook.

1. Don’t Build Your Web Site for Adsense
Hal pertama yang tidak boleh Anda lakukan adalah membangun sebuah situs hanya untuk Adsense saja. Ingat, bahwa situs bukan dikunjungi oleh Adsense, tapi dikunjungi oleh orang. Jadi, jangan berfikir yang penting adsense bisa tampil, posisi diatur dengan baik, bahkan dipasang di semua bagian situs. Akibatnya, situs Anda tidak akan dikunjungi oleh siapapun, dan tentu tidak akan ada yang meng-klik adsense Anda (kecuali Anda sendiri tentunya).

Rancang dan bangunlah situs Anda agar people-friendly atau visitor-friendly, baru lakukan optimasi agar adsense-friendly. Buatlah sesuatu yang menarik banyak pengunjung datang ke situs Anda, tulis content atau isi yang menarik, sediakan layanan terbaik untuk pengunjung. Content yang bermutu, layanan yang menarik akan membuat pengunjung merasa nyaman di situs Anda. Kenyamanan pengunjung secara signifikan akan meningkatkan jumlah pengunjung. Dengan jumlah pengunjung yang banyak, maka kemungkinan orang mengklik Adsense Anda juga lebih banyak.

2. Don’t Cut Corners
Demi menampilkan Adsense, jangan korbankan kenyamanan pengunjung (visitor) dengan membuang bagian-bagian website tertentu baik dari design maupun isinya. Selain itu, juga jangan coba memperbanyak postingan dengan selalu melakukan copy-and-paste dari situs lain. Berikan informasi sejelas-jelasnya ke pengunjung dan berikan segala hal yang diperlukan oleh pengunjung.

3. Don’t Hide Your Ads
Memang kedengarannya aneh. Tapi ada juga orang yang mencoba mengelabui pengunjung dengan menyembunyikan teks pada iklan sedemikian hingga hanya ditampilkan link-nya. Caranya dengan membuat warna text sama dengan warna background, lalu diletakkan di menu atau blogroll, sehingga seolah-olah sebuah link ke teman / blogroll situs. Jika hal tersebut Anda lakukan, maka Google dapat mendisable account Adsense Anda.

4. Don’t Click Your Own Ads
Mungkin Anda berfikir bahwa untuk meningkatkan revenue Google Adsense, kenapa ga klik sendiri aja iklannya. Google bukanlah perusahaan yang ‘bodoh’. Google memiliki mekanisme pendeteksian hal tersebut (sering disebut fraud detection). Kita memang ga tau persis bagaimana Google melakukannya, namun yang pasti Google dapat mencatat IP Address kita dan dapat menganalisa pola akses user (user behaviour). Dan satu lagi, Google tentu akan merasa curiga jika ternyata add-impression (berapa kali iklan ditampilkan) kecil namun jumlah kliknya banyak.

5. Don’t Change the AdSense Code
Sudah banyak contoh orang yang melakukan kecurangan terhadap Adsense dengan cara mengubah beberapa code dari Adsense secara manual. Misalnya mengubah language (bahasa) sehingga bisa menampilkan bahasa tertentu. Kebanyakan dari mereka mendapati account Adsense-nya dibanned oleh Google. Jadi pertimbangkan lagi jika akan melakukannya.

6. Don’t Use ClickBots
ClickBot merupakan suatu program atau aplikasi yang akan secara otomatis melakukan klik ke iklan Google yang di suatu halaman. Program ini banyak tersedia di internet, dan biasanya tidak terlalu mahal juga. Cobalah program ini untuk meningkatkan pendapatan Adsense Anda, maka Google akan secepatnya mendepak Anda dari keanggotaan Google Adsense karena Anda terdeteksi melakukan click-fraud.

7. Don’t Get Banned for Taboo Content
Taboo Content memang dapat menjadi daya tarik pengunjung di internet, namun hal tersebut terlarang. Mengapa Google melarangnya? Alasannya sederhana, Google ingin menjaga image (bukan gambar, tapi nama baik)-nya dimata pengguna internet dunia. Beberapa Taboo Content yang dihindari oleh Google antara lain pornografi, obat-obatan terlarang, narkoba, rokok, senjata ilegal dan sebagainya.

8. Don’t Hold Clicking Contest
Segala macam cara orang dalam meraup keuntungan sebanyak-banyaknya dari Google Adsense. Salah satunya dengan mengadakan kontes klik iklan. Pengunjung diminta mengklik iklan tertentu dan akan mendapatkan komisi dari pemilik situs. Hati-hati, jika ketauan sama Google maka account bisa langsung dibanned.

9. Don’t Pay Others to Click Your Ads
Trik ini juga kurang lebih sama dengan trik mengadakan kontes di atas. Pendapatan kita mungkin meningkat, namun resikonya cukup tinggi. Kita juga harus berbagi pendapatan dengan orang lain.

10. Don’t Use Any Underhanded Methods
Jangan gunakan cara-cara curang lainnya seperti menampilkan duplicate-content, hidden-text, dan sebagainya. Cara-cara curang yang melanggar aturan Google akan merugikan kita sendiri. Pendapatan yang sudah diperoleh bisa hilang dalam sekejap karena account didisable oleh Google.

Demikian beberapa hal yang tidak boleh dilakukan saat kita ingin meraup keuntungan dari Google Adsense. Semoga posting ini bermanfaat.

Referensi:
· Buku Google Adsense for Dummies


EmoticonEmoticon